Rabu, 05 Juni 2013

3 Jenis Hak Tinggi Berbahaya

Blogspot.com | Sepatu hak tinggi sudah menjadi bagian dari kehidupan perempuan dewasa masa kini. Kehadirannya telah menemani keseharian mereka. meski sebenarnya rasa tak nyaman lebih mendominasi ketika memakai sepatu berhak, namun para perempuan rela berdampingan dengan rasa tersebut sepanjang dia memakai sepatu ber hak.
sepatu berhak tinggi bisa sangat berbahaya meskipun Sobat sudah melepasnya. Beberapa pakar sepatu juga mengatakan, ada tiga jenis hak sepatu yang mencatat angka kecelakaan lebih tinggi daripada jenis lainnya terkejut.
Jika sebelumnya mimin udah postingin 
6 Resiko Sepatu hak Tinggi  
Berikut 3 Jenis Hak Tinggi Berbahaya, dan Solusi apa yang harus dipakai ketika tidak memakainya.
Langsung sob, cekibrot....

Platform wedge
Sepatu sol tebal ini memang populer lagi sekarang, namun tergolong sol yang berbahaya karena platform yang lebar tersebut tidak memberikan fleksibilitas pada bagian kaki. Cidera yang paling sering dialami penggunanya menyebabkan kondisi “ballet break”. “Hal itu terjadi ketika 
Sobat tergelincir ke sisi samping kaki, sehingga menimbulkan fraktur stres,” ujar Meghan Cleary, pakar sepatu dari shoeareyou.com.

Solusi : Mini wedge
Agar bisa jalan-jalan di mall dalam waktu lama tanpa terasa capai, pilih saja sepatu dengan dukungan lebih pada bagian tumit sehingga 
Sobat tidak akan berisiko mengalami keseleo pada pergelangan kaki. Mengurangi tinggi hak sepatu akan membantu meminimalkan jarak dari posisi kaki berdiri tegak dengan ketika jatuh.

Pencil heels
Christian Louboutin boleh dibilang salah satu “provokator” untuk sepatu dengan hak yang menjulang tinggi. Hak yang setipis ini merupakan salah satunya, dan sangat berbahaya karena orang tidak memiliki naluri keseimbangan saat berdiri di atas hak tersebut, demikian menurut Dr Rock Positano, Direktr Non-Surgical Foot Service di The Hospital for Special Surgery. “Lagipula, hak yang sangat tipis akan mendesak tendon achilles, sehingga menyebabkan masalah pada kaki, sekaligus punggung dan lutut,” katanya.


Solusi : Hak yang lebih tebal
Hak yang lebih tebal tidak akan begitu menekan pada jari-hjari kaki, sehingga memungkinkan lebih banyak keseimbangan. Jika 
Sobat masih cinta sepatu Louboutin, perancang Perancis ini juga masih menyediakannya kok.

Hak di atas 7,5 cm
Hak sepatu di atas 7,5 cm kerap menyebabkan cidera, saat digunakan untuk menari atau berjalan terlalu lama. Semakin tinggi haknya, artinya semakin kurang keseimbangannya. Ketika tergelincir, pergelangan kaki akan cidera dan mengakibatkan retakan atau robekan pada jaringan pengikat sendi. Bahkan, ada pula orang yang mengalami patah tulang gara-gara hak sepatu. “Cidera paling parah yang saya tangani adalah seorang wanita yang pergelangan dan kakinya patah dalam tiga tempat yang berbeda setelah ia menari dengan sepatu tersebut,” ujar Dr Positano.



Solusi : Sepatu datar
Berbagai department store saat ini menyediakan beragam model sepatu datar yang trendi. Untuk jalan-jalan, kenakan saja sepatu jenis ini. Sepatu model ballet shoes juga mudah dilipat dan dibawa ke dalam tas, sehingga jika sepatu hak tinggi yang 
Sobat kenakan mulai terasa melelahkan, Sobat bisa menggantinya dengan sepatu datar. “Tidak ada yang salah dengan memakai sepatu hak tinggi, selama Sobat mengenakannya dengan pintar,” kata Dr Positano.

nah itulah 3 Jenis Hak Tinggi Berbahaya Versi Mimin tersenyum lebar
Mudah-mudahan bermanfaat ya sob mengedipkan mata

6 Resiko Sepatu hak Tinggi

Blogspot.com | Wanita, Penampilan dan Sepatu Hak Tinggi bagi sebagian besar Wanita di dunia adalah tiga hal yang tidak mungkin dapat di pisahkan, apapun latar belakang, pendidikan, pekerjaan hingga kepercayaan mereka, ketiga hal ini akan tetap melekat selamanya.


Hal ini dapat kita maklumi karena pada umumnya dengan menggunakan Jenis sepatu tersebut maka postur tubuh mereka akan terlihat lebih tinggi, namun di balik semua hal ini terdapat resiko yang dapat terjadi bagi setiap wanita dengan semakin seringnya penggunaan sepatu jenis tersebut.
Kali ini Mimin akan mengupas beberapa faktor resiko cidera dan kerugian yang dapat terjadi akibat penggunaan sepatu hak tinggi tersebut, dengan tujuan agar kita mampu menghindarinya,
Langsung aja sob simak informasinya, cekibrott....keren



1. Postur Tubuh Yang akan menjadi Buruk.

Sepatu Hak tinggi mendorong posisi keseimbangan Pusat Tubuh menjadi maju kedepan hal ini akan dapat menyebabkan tiga titik persendian yang penting akan berubah Posisi dan turut keluar dari posisi yang sewajarnya., tiga titik ini adalah :

- Persendian Pergelangan Kaki ( Angle).
- Persendian Lutut ( Knee).
- Persendian Tulang Punggung bagian bawah ( Lower back ).
Hal tersebut secara otomatis berpengaruh pada berat tubuh kita yang akan jatuh kedepan hal ini secara langsung dapat membuat tekanan berat badan akan maju kedepan kearah jari kaki dan hal ini akan membuat tekanan berat badan akan meningkat seiring dengan makin tingginya tingkat kemiringan Sepatu Hak tinggi yang digunakan.


2. Betis Mengeras dan membesar

Saat Wanita Menggunakan Sepatu Hak tinggi maka seiring terangkatnya bagian belakang kaki maka secara otomatis Otot Betis akan terkontraksi demi menjaga keseimbangan tubuh secara keseluruhan.
Semakin lama kita menggunakan jenis sepatu tersebut maka selama itu pula kontraksi pada Otot Betis terjadi, maka sebagai akibatnya apabila kita tidak tahu cara melakukan Peregangan (Streching ) maka otot Betis akan tetap keras dan menjadi kaku seiring meningkatnya kadar Asam Laktat di sekitar betis tersebut .
Pada Kasus tertentu dapat memicu "Keram Otot" hingga resiko mudah Cidera pada saat kita gunakan beraktifitas, sekalipun hanya berjalan kaki.


3. Pembengkakan Pembuluh Darah pada Kaki.

Seperti yang telah d jelaskan bahwa dengan menggunakan Sepatu hak tinggi maka tumpuan seluruh beban tubuh akan maju ke depan, selain itu umumnya akan membuat jari kaki ke 3 & 4 terjepit karena grafitasi bumi yang membuat berat badan cenderung jatuh ke depan. 
Hal ini dapat memicu penyempitan pembuluh darah, daa bila hal ini berlangsung berjam - jam, berlaku hampir setiap hari hingga bertahun - tahun hal ini secara langsung dapat menyebabkan rasa sakit dan mati rasa pada jari kaki.


4. Rasa sakit pada Tumit ( Heels )

Sepatu hak tinggi akan membuat posisi jari kaki lebih rendah dari tumit hal ini secara otomatis akan membuat bagian tendon yang keras ( Tendon Archilies ) akan menjadi tegang. karena semakin tinggi hak sepatu yang digunakan maka semakin pendek tendon tersebut akan menekan bagian belakang kaki dan pada akhirnya akan memicu rasa sakit pada bagian telapak kaki bagian belakang ( Heel ). 





5. Bengkoknya Jari Jempol Kaki ( Bunions )

Sepatu hak tinggi yang ujungnya menyempit dapat 
meresikokan ruas jari kaki jempol penggunanya  menjadi melebar keluar karena terjadi penyempitan yang menekan ruas jari tersebut keluar, hal ini tidak hanya mengubah bentuk dan struktur kaki akan tetapi juga akan menyebabkan rasa sakit.







6. Pembekokan Jari Kaki ( Hammer Toes)

Dikarenakan hampir ujung semua jenis sepatu hak tinggi berbentuk mengerucut maka dipastikan hal tersebut akan membuat ruas jari kelingking, jari manis dan jari tengah akan bengkok dan tertekan searah bentuk sepatu tersebut yang mengkerucut tadi hal ini selain akan dapat mengubah bentuk sering kali juga menimbulkan rasa sakit karena syaraf jari kaki juga tertekan. 
Demikianlah sekilas bahaya seputar penggunaan sepatu hak tinggi yang dapat kita hindari resikonya dengan mengurangi penggunaan dan sering melakukan kegiatan peregangan kaki hingga memijat kaki demi meredakan ketegangan di seputar otot kaki.
Mengingat menghindari masalah lebih efektif dari pada menanggulangi masalah yang sudah terjadi, maka akan lebih bijaksana apabila kita semua mampu mencegahnya.




Gimana sobat ladies??? semoga aja bermanfaat ya sob mengedipkan mata